Internet memang luas. Terdapat jutaan hingga milyaran website di dalamnya. Ada yang mudah diakses, ada yang tampilannya jelek, ada yang memiliki konten menarik, dan sebagainya. Ada yang Anda sukai ada yang Anda benci. Namun, pernahkan Anda bertanya apa penyebabnya? Jika Anda berencana untuk membuat website bisnis, apakah Anda ingin websitenya nampak persis seperti website favorit Anda? Melalui artikel ini, Anda dapat mengetahui bagaimana website bisnis bisa digemari oleh penggunanya. Disaring dari prinsip UX, berikut hal-hal yang perlu Anda terapkan.
Memfokuskan Desain pada UX
Poin pertama ini sudah cukup jelas. Website bisnis Anda sudah seharusnya didesain berdasarkan kemudahan pengguna dalam menggunakan website atau juga dikenal dengan istilah user experience. User experience, lebih tepatnya merupakan kemudahan pengguna dalam menemukan informasi di dalam website Anda. Sehingga UX juga melibatkan tampilan grafis, layout penataan, teks, dan seluruh elemen interaktif yang Anda gunakan dalam website Anda.
UX juga bergantung pada jenis website bisnis yang Anda inginkan. Apakah website Anda adalah e-commerce? Maka tampilkan produk-produk terbaik Anda di halaman terdepan. Apakah website Anda sebatas profil perusahaan saja? Maka tampilkan identitas perusahaan Anda. UX sangat dipengaruhi oleh desain dan desain pun sangat dipengaruhi oleh tujuan Anda dalam menggunakan website tersebut: menjual produk online atau membuat presensi online?
Mendesain untuk Baca Memindai
Dengan banyaknya informasi di dunia online, pengguna semakin pilih-pilih dalam menikmati dan membaca konten. Mereka tidak ingin membuang waktunya hanya untuk membaca tulisan jualan Anda yang membingungkan. Mereka tidak akan membaca konten Anda dari awal hingga akhir. Pengguna hanya akan membaca apa yang penting untuk mengerti apa yang sebenarnya Anda tawarkan melalui website. Dengan kata lain, Anda pun perlu untuk membuat website Anda lebih mudah dibaca memindai.
Website Anda memerlukan layout yang mempermudah penggunanya untuk membaca memindai. Dengan layout yang tepat dan peletakan seimbang antara grafis dan teks, Anda dapat membuat pengguna lebih mudah dalam mencerna website Anda.
Membuat Desain yang Jelas, Familier, Namun Unik
Agar mempermudah pengguna dalam menjelajah website Anda, maka website pun memerlukan desain yang familier dengan konten informasi yang jelas. Namun, meskipun familier, desainnya juga harus tetap unik sehingga dapat meninggalkan kesan tersendiri.
Familier disini merujuk pada–contohnya–penempatan menu. Anda bisa memilih header, ikonhamburger, atau sidebar. Sedangkan “jelas” merujuk pada konten teks yang Anda sisipkan seperti heading dan tombol CTA (call-to-action). Tombol tersebut perlu dengan jelas “menerangkan” fungsinya kepada pengguna. Contohnya saja tombol yang menghubungkan detil kontak Anda yang bertuliskan “Contact Us”, mendaftarkan akun baru dengan tombol bertuliskan “Register Now”, atau membeli produk dengan tombol “Add to Cart”.
Soal “unik” sendiri merujuk pada bagaimana Anda mendekorasi website. Anda harus memiliki rangka website yang familiar agar pengguna dapat menjelajahinya dengan mudah. Namun disaat yang bersamaan, Anda tetap harus membuatnya unik. Perlu Anda perhatikan bahwa dekorasi yang dimaksud disini juga perlu diterapkan dengan konsisten. Jika Anda mendekorasi halaman terdepan website dengan dominan warna kuning, maka halaman yang lain juga perlu menggunakan warna yang sama sehingga pengguna dapat dengan mudah mengasosiasikan warna kuning dengan Anda.
Mengidentifikasi Pengguna
Kualitas website bisa menjadi hal yang subjektif. Sebuah website bisa dinilai bagus oleh milenial namun sebaliknya oleh generasi X. Oleh arena itu, Anda harus mengetahui siapa target pengguna website Anda.
Contohnya saja milenial menyukai website yang lebih menonjolkan visual dengan teks berukuran kecil. Sedangkan generasi X menyukai website yang memiliki ukuran teks lebih besar untuk memudahkan tingkat penglihatan mereka yang kian berkurang. Membuat dan mendesain website tidak hanya didasarkan sebatas pada tampilan dan marketingnya saja. Apa dan bagaimana pengguna Anda sukai harus dipertimbangkan juga.
Masih bingung dengan website bisnis Anda? Hubungi kami sekarang untuk konsultasi pertama secara gratis!