Tumblr merupakan sebuah platform blogging/social media. Fitur Tumblr memang mengutamakan kemudahan blogging, namun keunikan fiturnya juga memudahkan interaksi atau engagement antara pengguna sehingga platform ini lebih tepat dijuluki sebagai platform perpaduan blogging dan social media. Akuisi Tumblr oleh Yahoo! beberapa tahun lalu merupakan sebuah bukti bahwa platform ini mempunyai potensi sebagai tempat marketing untuk brand, layaknya platform lain seperti Facebook dan Twitter. Namun, perlu diperhatikan bahwa marketing Tumblr tidak akan sama dalam penerapan strateginya seperti social media pada umumnya karena Tumblr merupakan platform blogging.
Karena perpaduan unik tersebut, maka Tumblr dapat dijadikan tempat untuk kanal konten yang dapat menceritakan perspektif brand anda sehingga dapat membangun relevansi melalui engagement dan interaksi konsumen. Dengan kata lain, Tumblr adalah platform yang tepat untuk menampilkan dan membagikan konten. Platform ini merupakan display visual kreatif dengan berbagai jenis tipe konten visual: foto, GIF, video, dan sebagainya. Oleh karena itu, sebelum implementasi strategi marketing online, maka anda diharuskan untuk telah memahami betul bagaimana Tumblr biasa digunakan oleh para penggunanya. Berikut adalah 3 tips yang dapat diterapkan untuk marketing Tumblr.
Pilih Format Konten Anda
Karena memang Tumblr merupakan platform blog, maka pilihan format konten yang ada pun sangat beragam. Namun, fitur uniknya yang seperti social media pun membuat beberapa format lebih digemari oleh pengguna dari pada format yang lain. Menurut Brand Strategist Tumblr sendiri, Alexis Kaplan, foto adalah format yang paling populer. Mengikuti foto, format yang digemari setelahnya adalah GIF, teks, dan video.
Sebagai salah satu pengguna Tumblr, penulis juga tidak merekomendasikan untuk membuat video sebagai fokus format konten marketing. Hal ini dikarenakan karena format video yang diunggah secara langsung di Tumblr sulit untuk diputar. Sebagai alternatifnya, anda bisa memilih highlight video tersebut dalam beberapa frame yang hanya terdiri dari beberapa detik untuk dikemas dalam format GIF. Jika video memang signifikan dalam menyampaikan pesan brand, anda dapat memperpendek durasinya menjadi 2 sampai 3 menit saja. Alternatif lain yang bisa anda pilih adalah mensisipkan video yang diunggah di platform lain dengan embed code.
Namun, perlu ditekankan bahwa konten yang anda gunakan tidak harus seragam dengan konten platform lain. Meskipun sama, olah konten tersebut dengan cara berbeda sesuai dengan culture masing-masing platform.
Ikuti Fans dan Bagikan Konten Mereka
Mengikuti jejak konsumen adalah praktik yang baik untuk dilakukan sehingga dapat menunjukkan bahwa brand anda memang peduli dengan pandangan konsumen. Praktik ini dapat menunjukkan bahwa anda memang mengapresiasi suara mereka.
Tidak seperti platform lain yang jumlah pengikut (followers) dapat mempengaruhi kredibilitas sebuah brand, Tumblr tidak menampilkan jumlah followers dan following anda. Hal ini akan memudahkan untuk dapat lebih mengenal konsumen dan juga mengekspos konten. Mendorong konsumen untuk membuat berbagai konten brand anda juga merupakan praktik marketing yang baik untuk platform Tumblr. Praktik ini dapat membangun komunitas dimana brand anda dapat berinteraksi secara langsung dengan konsumen, begitu pula sebaliknya. Contoh penerapannya telah dilakukan oleh HBO yang mengapresiasi konten fans yang berupa berbagai macan fanart dengan cara memberikan like dan reblog, sehingga konten mereka dapat tampil di halaman Tumblr HBO.
Buat Konten Yang Dapat Mendorong Respon Emosional
Keuntungan dalam membuat konten untuk platform Tumblr adalah format visual lebih mudah mendapatkan respon emosional dari konsumen. Konten visual lebih mudah diingat dibandingkan konten yang hanya terdiri dari teks, sehingga lebih berpotensi untuk menjadi viral.
Konten yang dapat menarik respon emosional konsumen memiliki potensi lebih untuk dapat menjadi viral. Emosi yang diharap muncul pun bermacam-macam, mulai dari kekaguman, kesedihan, kegembiraan dan masih banyak lagi. Untuk itu, terapkan konsep ini dalam tiap konten marketing yang anda buat. Poin ketiga ini pun berlaku untuk konten marketing di platform apapun, Tumblr, Facebook, Twitter, dan sebagainya.
